Seleksi Orange Tulip Scholarship (OTS)

Ada pepatah, banyak jalan menuju Roma. Ya, begitu juga ke Belanda. Ada banyak jalan juga untuk mendapatkan beasiswa ke Belanda 🙂

Mungkin teman-teman sudah tidak asing dengan beasiswa Stuned dari NESO. Selain Stuned yang full scholarship, NESO juga menyediakan partial scholarship yang dikenal dengan Orange Tulip Scholarship (OTS). Kabarnya, untuk 2014 ini, penerima OTS digandakan menjadi 80, dari 40 penerima pada 2013. Informasi lengkap mengenai OTS dapat dilihat disini.

Bagaimana cara pendaftarannya? Caranya berbeda-beda tergantung skema yang dipilih. OTS sendiri merupakan gabungan kerja sama dari universitas Belanda dan institusi/kementrian tertentu, sehingga cara pendaftarannya pun akan berbeda tergantung skema yang dipilih. Adapun kementrian yang ikut bekerja sama dalam penyelenggaran OTS yaitu Kemenkominfo dan Kemendikbud. Skema lengkapnya bisa dicek disini.

Skema OTS yang saya pilih yaitu OTS-Radboud University Nijmegen dan Beasiswa Unggulan Kemendikbud. Untuk dapat mendaftar OTS Radboud University Nijmegen, minimal harus sedang proses pendaftaran ke Radboud University Nijmegen. Karena saya sudah diterima dan mendapatkan LOA dari universitas tersebut, maka saya pun dapat mendaftar melalui skema ini.

Persyaratannya yaitu:

• Akademis: gelar S1/Bachelor.
• Bahasa Inggris: TOEFL (iBT 80 / cBT 213 / pBT 550) / IELTS score 6.0 / Cambridge Advanced Exam / Cambridge Proficiency Exam (skor minimal tergantung program, harap lihat www.ru.nl/masters)
• Pengalaman kerja: tidak wajib
• Persyaratan tambahan: untuk mendapatkan beasiswa ini, Anda wajib diterima di salah satu program Master di Radboud University (pada saat mendaftar beasiswa ini, Anda paling tidak sudah memulai pendaftaran ke universitas). Penting: Anda harus memiliki gelar sarjana dari universitas riset (termasuk skripsi dan mata kuliah statistik dan metodologi thesis).

Persyaratan lengkapnya bisa dicek disini. Saya sudah melakukan pendaftaran dengan mengirimkan dokumen baik hardcopy maupun softcopynya pada bulan Maret 2014.

Kuota yang diterima dari skema ini yaitu 2 orang, berupa beasiswa sebagian biaya studi, biaya visa dan biaya asuransi. Tiap beasiswa bernilai € 7,500 dengan detail sebagai berikut: partial tuition fee waiver (€ 6,750), visa costs (actual costs), insurance costs.

Apabila sudah diterima melalui skema universitas, saya dapat melanjutkan mendaftar ke skema Beasiswa Unggulan Kemendikbud. Bentuk beasiswanyanya yaitu berupa beasiswa biaya hidup sebesar 800 EURO per bulan dengan kuota 8 Master dan 2 Bachelor. Untuk lebih jelas tentang persyaratannya ada disini. Kalau dihitung-hitung, sebenarnya masih kurang biaya tiket PP dan sebagian tuition fee, yang kalau ditotal mencapat 7000an EURO. Hmmm.. bukan uang yang sedikit tuh. Kalau sisanya itu harus bayar sendiri, berat juga ya… Tapi ga ada salahnya mencoba kan? 🙂

Saat ini saya sudah mendapatkan pengumuman dari NESO bahwa saya menjadi reserve list ke 3 untuk mendapatkan OTS dari skema Radboud University Nijmegen. Artinya, jika penerima OTS dan reserve list no 1 dan 2 mengundurkan diri, baru saya menjadi penerima beasiswa ini. Perjuangan masih panjang ya masbro 🙂